bahan tahan panas dan anti lengket sebagai pelapis peralatan masak

PeralatanMasak; Wajan; freemir Wajan 28 CM Anti Lengket Teflon Penggorengan Wok Free Spatula - Wajan Pisau; BEST DEALS. Tersedia. Berakhir dalam. 0. 0. 0. 1: 0. 5. 0. 6: 0. 1. 0. 6. 1 jam56 menit16 detik. Pilih Varian. ukuran baja tahan karat Bahan pegangan: bakelit disemprot dengan lem lembut Bahan pelapis bagian dalam: Marmer krem dengan Teflonadalah bahan kimia sintetis yang terdiri dari atom karbon dan fosfor. Melansir Healthline, sifat lapisan yang antilengket membuat peralatan masak berlapis teflon nyaman digunakan dan mudah dibersihkan. Penggunaan minyak bisa dikurangi dengan memasak pakai wajan berlapis teflon sehingga memasak dianggap lebih sehat. PremiumNon Stick Coating Cookware Sets. Sebenarnya, ada 4 faktor utama yang perlu diperhatikan saat membeli peralatan masak atau cookware terutama panci / wajan masak. 4 faktor itu adalah : bahan / material dasarnya, coating bagian dalam, coating bagian luar, dan handlenya. Dalam artikel ini kita hanya akan melihat mengenai internal coating yang sering disebut non stick atau anti lengket Wajananti lengket ini PTFE atau teflon yang bebas PFOA sebanyak 2 lapis. Jadi, sudah pasti tidak lengket dan aman juga bagi kesehatan. 2. Stainless steel (relatif aman) Walaupun jenis alat masak ini juga mengandung campuran logam, tetapi dia tidak akan berpindah ke makanan selama lapisannya tidak tergores. Alatmasak dari kaca/ lapis enamel/ keramik Kaca merupakan penghantar panas yang buruk, sehingga untuk dapat dipergunakan sebagai alat masak yang tahan api perlu ditambahkan Timbal dalam proses produksinya. Timbal dapat menyebabkan kerusakan reproduksi dan merusak kemampuan belajar. Why Is Dating So Hard For Guys. Sekarang ini, semua produk Teflon bebas PFOA. Oleh karena itu, efek kesehatan paparan PFOA tidak lagi menjadi masalah. Namun, PFOA digunakan dalam produksi Teflon hingga tahun 2013. Sementara sebagian besar PFOA pada pot biasanya dibakar pada suhu tinggi selama proses pembuatan, sejumlah kecil tetap dalam produk akhir. Meskipun demikian, penelitian telah menemukan bahwa peralatan masak Teflon bukan merupakan sumber signifikan paparan PFOA. PFOA telah dikaitkan dengan beberapa kondisi kesehatan, termasuk gangguan tiroid, penyakit ginjal kronis, penyakit hati dan kanker testis. Ini juga dikaitkan dengan infertilitas dan berat bayi lahir rendah. Bahaya memakai alat masak anti lengket yang terlalu panas Secara umum, Teflon adalah senyawa yang aman dan stabil. Namun, pada suhu di atas 300 derajat Celcius, lapisan Teflon pada peralatan masak anti lengket mulai rusak, sehingga melepaskan bahan kimia beracun ke udara. Menghirup asap ini dapat menyebabkan demam asap polimer, juga dikenal sebagai flu Teflon. Demam asap polimer terdiri dari gejala yang bersifat sementara, seperti flu, menggigil, demam, sakit kepala dan nyeri tubuh. Gejala ini mungkin terjadi 4-10 jam setelah terpapar, dan kondisinya akan hilang dalam 12-48 jam. Beberapa penelitian kecil juga melaporkan efek samping yang lebih serius dari paparan Teflon terlalu panas, termasuk kerusakan paru-paru. Namun, dalam semua kasus yang dilaporkan, seseorang yang terpapar asap Teflon yang terlalu panas pada suhu ekstrim setidaknya 730 derajat Fahrenheit atau 390 derajat Celcius, dan terpapar untuk waktu yang lama setidaknya empat jam. Alternatif peralatan masak anti lengket Peralatan masak anti lengket modern umumnya dianggap aman. Namun, jika Anda masih khawatir tentang salah satu efek kesehatan potensial, Anda dapat mencoba alternatif peralatan masak lain. Berikut adalah beberapa alternatif peralatan masak bebas Teflon. Stainless steel, sangat baik untuk menumis dan mencokelatkan makanan. Ini tahan lama dan anti gores. Ini juga aman untuk dicuci dan mudah dibersihkan. Peralatan masak cast-iron, tidak lengket, tahan lama dan dapat menahan suhu di atas yang dianggap aman untuk panci dan wajan anti lengket. Stoneware, dapat memanaskan masakan secara merata dan tidak lengket ketika dibumbui. Ini juga anti gores dan dapat dipanaskan hingga suhu yang sangat tinggi. Peralatan masak keramik, adalah produk yang relatif baru, memiliki sifat anti lengket yang sangat baik, tetapi lapisannya mudah tergores. Peralatan masak silikon. Silikon adalah karet sintetis, yang digunakan dalam peralatan panggang dan alat dapur. – Alat masak antilengket sangat menguntungkan karena bisa mencegah makanan menempel di alat saat memasak. Alhasil masak jadi lebih mudah dan cepat. Teflon adalah alat masakanti lengket yang dikenal luas. Namun, peralatan masak antilengket tidak hanya juga Kelebihan dan Kekurangan Teflon, Alat Masak Antilengket Ada jenis bahan antilengket yang juga digunakan pada perlatan masak seperti wajan, panci, loyang dan banyak lagi. Melansir Bright Side, berikut empat bahan alat masak antilengket beserta keunggulannya 1. Cast iron besi cor Peralatan masak besi cor asli atau berbahan cast iron adalah pilihan alat masak yang aman, tahan lama, dan anti selain anti lengket, cast iron adalah penghantar panas yang baik untuk memasak. Cast iron bisa menahan panas dengan baik dan menghantarkannya dengan merata. Cara mendapatkan fungsi anti lengket pada alat masak berbahan cast iron, harus dibumbui seasoning terlebih dahulu. Ada pula pilihan alat masak cast iron yang diberi lapisan enamel, untuk menambah kenyamanan penggunaan alat masak dan tidak perlu repot melalui proses seasoning. 2. 100 persen Keramik Kini mulai banyak dijual peralatan masak berbahan keramik, dari pisau, wajan, hingga panci. Alat masak keramik ada yang hanya berlapis keramik dan yang 100 persen keramik. Baca juga Kapan Teflon Harus Diganti? Perhatikan 4 Ciri Ini Alat masak berbahan 100 persen keramik dianggap lebih aman, karena anti gores berbeda dari yang sekedar berlapis keramik. Skip to content Beranda / Informasi Kesehatan / Kesehatan Umum / 8 Jenis Bahan Alat Masak yang Aman bagi Kesehatan 8 Jenis Bahan Alat Masak yang Aman bagi Kesehatan Bukan hanya bahan masakan, bahan alat masak juga dapat berpengaruh pada kesehatan. Memilih jenis bahan alat masak yang aman sangat penting mengingat itu bersentuhan langsung dengan bahan makanan dan akan digunakan setiap hari dalam jangka waktu yang Alat Masak yang Aman Selama ini ada beberapa jenis alat masak yang sudah dikenal luas di masyarakat. Masalahnya, apakah semua jenis bahan tersebut aman? Berikut ini alat masak yang aman dan sehat 1. Stainless Steel Selain aman dan sehat, stainless steel juga tahan lama. bahan ini sangat bagus untuk panci bertekanan tinggi dan panci besar yang biasa digunakan untuk memasak sup. Bahan stainless steel tidak disarankan untuk penggorengan atau panci penumis karena tidak anti lengket. Jika ingin menggunakannya untuk menggoreng, koki harus menggunakan banyak sekali minyak dan jelas itu tidak sehat 2. Titanium Peralatan masak yang terbuat dari titanium cenderung ringan dan tahan lama. Tidak mengeluarkan bahan kimia berbahaya. Alat masak dari titanium juga anti gores, anti pecah, dan anti lengket. Bisa dikatakan salah satu pilihan alat masak yang aman dan terbaik. Satu-satunya kelemahan titanium adalah membutuhkan waktu lama untuk dipanaskan serta cepat sekali dingin—menjadikan proses memasak tidak hemat energi. Saat ini banyak pabrikan alat masak yang melapisi titanium dengan aluminium yang lebih cepat panas atau dengan keramik yang jauh lebih tahan lama dari aluminium. 3. Aluminium Bahan aluminium sudah cukup akrab di masyarakat sebagai bahan peralatan masak. Aluminium memiliki karakteristik ringan, cepat panas, tidak cepat dingin, serta harganya sangat terjangkau. Hanya saja bahan ini cenderung lengket setelah dipakai untuk masak jika Anda kurang cermat membersihkannya. Aluminium juga cenderung lebih cepat penyok dan tidak anti gores. Namun, bahan ini tidak melepaskan bahan kimia berbahaya saat dipanaskan jadi cukup aman untuk memasak. Baca Juga 21+ Cara Mengusir Lalat di Rumah yang Ampuh, Cepat, Alami 4. Anodized Aluminium Jenis ini adalah bahan aluminium yang dilapisi dengan pewarna dan bahan khusus yang dapat mengatasi beberapa kelemahan peralatan aluminium biasa. Bahan anodized aluminium lebih mudah dibersihkan dan tidak lengket. Serta tidak meninggalkan kerak atau partikel aluminium seperti generasi pendahulunya. Bagi mereka yang menyukai alat masak dari bahan aluminium, anodized aluminium adalah pilihan yang lebih aman. 5. Keramik Bahan ini dianggap salah satu alat masak yang aman dan sehat. Anda tidak perlu khawatir akan unsur logam yang larut dalam masakan bila menggunakan alat masak berbasis keramik. Keramik dapat digunakan untuk penggorengan, panci penumis, kompor tanam, dll. Sangat direkomendasikan untuk mereka yang senang memasak dengan gaya slow cooking. Kelebihan lainnya alat masak bahan keramik anti lengket dan anti gores. Pilih produk keramik yang memiliki tanda PFA-free, PFOA-free, dan lead-and cadmium-free agar aman dari zat kimia. Kelemahannya adalah bahan keramik mudah pecah ketika terjatuh di atas permukaan yang keras atau rentan licin saat mencucinya. 6. Cast Iron Bahan cast iron besi tuang tahan lama, cepat panas, dan dapat menyimpan panas dalam waktu yang lama. Ini adalah bahan alat masak yang aman digunakan untuk berbagai gaya memasak. Namun, bahan cast iron agak sulit perawatannya. Panci harus dilapisi dengan minyak pelapis khusus agar tidak tergores dan lengket. Anda harus membersihkannya dengan langkah khusus, termasuk tidak bisa dicuci dengan deterjen dan tidak boleh dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring. Baca Juga 7 Kesalahan Memasak Telur yang Sering Dilakukan, Bisa Bahaya! 7. Kaca Sama seperti titanium, alat masak berbahan kaca juga tidak melepaskan zat kimia berbahaya ke dalam makanan. Harganya juga tidak mahal serta dapat digunakan pada microwave dan mesin pencuci piring. Jika memutuskan untuk menggunakan bahan kaca, maka harus menggunakan kompor listrik, bukan kompor gas. Perawatannya juga harus hati-hati karena bahan ini lebih berat dan lebih mudah pecah. Namun bahan ini membuat koki mudah melihat kondisi bahan makanan yang sedang dimasak serta anti lengket. 8. Baja Karbon Bahan baja karbon sangat mirip penampakannya dengan cast iron, namun lebih ringan dan tahan temperatur tinggi. Bahan ini cukup aman karena bahan logam yang dilepaskan saat dipanaskan sedikit sekali. Kekurangan dari alat masak ini adalah Anda membutuhkan waktu lama untuk memanaskannya serta suhu cepat dingin. Bahan karbon ini juga tidak bisa dicuci dengan deterjen pencuci piring atau mesin pencuci piring. Beberapa orang juga mengeluhkan kemampuannya untuk mengubah’ rasa makanan, sehingga jika tidak berpengalaman, akan sulit menggunakan bahan ini untuk masak. Baca Juga 9 Jenis Minyak Goreng Sehat yang Baik Digunakan untuk Memasak Pertimbangan Saat Memilih Alat Masak yang Aman dan Sehat Sebelum memilih alat masak yang aman, ada baiknya cermati dan pertimbangkan dahulu poin-poin di bawah ini agar setiap peralatan masak yang dipilih benar-benar berdaya guna dan dapat dimanfaatkan secara maksimal! Ketahanan Setiap bahan memiliki ketahanan yang berbeda-beda. Panci aluminium yang tipis dan ringan, enak dipakai namun dapat penyok dalam waktu beberapa bulan. Sebaliknya, bahan-bahan yang keras seperti titanium bahkan dapat bertahan hingga puluhan tahun. Cara merawat dan menyimpan alat-alat masak ini juga akan mempengaruhi daya tahannya. Kebutuhan dan Gaya Memasak Kebutuhan memasak keluarga kecil dengan satu anak balita tentu berbeda dengan kebutuhan memasak keluarga besar dengan banyak anggota. Pertimbangkan juga gaya dan kebutuhan memasak sebelum memilih alat masak sehingga tidak akan sia-sia karena banyak alat yang hanya dibeli tetapi tidak digunakan. Harga Umumnya, semakin baik kualitas alat masak, maka semakin mahal juga harganya. Sering juga membeli alat masak dengan bahan yang tahan lama membuat pembelinya menguras dompet di awal, namun akan lebih hemat saat dihitung dalam jangka panjang. Bahan pembuatnya Bahan kimia yang terkandung dalam sebuah alat masak bukan hanya yang terdapat pada permukaannya saja, namun juga dapat dilepaskan ke udara dalam bentuk asap atau larut dalam cairan minyak atau kuah saat dipanaskan. Memilih bahan pembuat alat masak yang tepat dan sehat berarti juga mempertimbangkan banyak sedikitnya bahan kimia yang akan terlepas dari alat masak. Semakin sedikit kadarnya, tentu semakin sehat. Demikian 8 jenis bahan alat masak yang aman dan sehat. Memakai bahan yang aman akan membantu menjaga kualitas dan rasa makanan serta kesehatan keluarga. Living, Ruan. 2021. What are the Safest Pots and Pans to Cook with in 2021? Diakses pada 10 Desember 2021. Robbins, Ocean. 2019. Safe and Healthy Cookware What You Need To Know When Choosing Non-Toxic Pots & Pans. Diakses pada 10 Desember 2021. Watson, Kathryn. 2019. Can Cookware Be Toxic? What to Know and How to Choose Pots and Pans. Diakses pada 10 Desember 2021. DokterSehat © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi Oleh Erni Misran. Ibu suka menggunakan peralatan anti lengket saat memasak? Ya, selain menghasilkan ma­sa­kan yang tidak lengket sehingga terlihat can­tik saat disajikan, peralatan ini memiliki pe­nam­pilan me­narik, dan juga memerlukan jumlah minyak goreng yang lebih irit. Namun, di balik se­mua keung­gu­lan­­nya, para ibu hendaknya me­was­padai ke­mungkinan timbulnya dam­pak buruk bagi kesehatan aki­bat peng­­gunaan peralatan me­masak ter­sebut. Diperlu­kan pengetahuan dan trik khu­sus dalam penggunaan dan pe­rawatan peralatan anti lengket, se­hingga hidangan sehat senantiasa ter­saji dari dapur kita semua. Sebenarnya, ada apa de­ngan pera­la­tan memasak anti lengket itu? Apa kaitannya de­ngan hidangan sehat? Pa­paran berikut ini akan mem­ba­has tentang aspek kesehat­an di balik peng­gunaan per­alatan memasak anti leng­ket. Aneka peralatan me­ma­sak anti lengket Kini banyak sekali beredar di p­a­sa­ran aneka jenis per­alatan me­masak anti lengket. Para ibu ten­tunya sudah sa­­ngat familiar de­ngan wajan peng­go­rengan dan pan­ci ber­bahan teflon serta enamel. Per­alatan berbahan teflon umumnya berwarna hitam de­ngan lapisan luar beraneka warna. Se­dangkan peralatan berbahan ena­mel mempunyai penampilan yang sangat ele­gan. Warna-warni serta motif yang me­­narik dari panci dan wajan yang d­i­la­pisi ena­mel plus permukaan da­lam­­­nya yang mengkilat dan anti leng­­­ket sungguh menarik perha­tian para ibu. Tak hanya wa­jan peng­go­rengan dan pan­ci, lapisan anti leng­ket juga di­gu­na­kan pada rice cooker dan lo­yang kue. Selain itu, peng­gu­naan sudip ber­bahan nilon kerap di­gunakan saat para ibu memasak de­ngan meng­gunakan wadah anti leng­ket. Pada peralatan memasak yang biasa dikenal dengan teflon, lapisan anti lengket yang digunakan adalah dari ba­han tetrafluoroetilena PTFE yang mengandung fluor F. Warna-warni me­na­rik pada peralatan mema­sak berbahan enamel diha­sil­kan oleh pigmen warna yang menggunakan unsur-unsur logam berat. Sedangkan su­­dip nilon menggunakan ani­lin se­ba­gai salah satu bahan dasar pem­buatannya. Bahan pelapis teflon, pig­men war­na di lapisan ena­mel, dan anilin yang ter­dapat pada nilon ternyata dapat me­larut ke bahan makanan yang di­masak saat berlang­sungnya proses me­masak. Dalam istilah kimia, peris­ti­wa ini dikenal dengan leaching. Pe­larutan bahan-bahan kimia tersebut ten­tu saja ber­dampak buruk bagi ke­sehat­an. Kondisi yang perlu diwas­padai Lapisan enamel terbuat dari bahan keramik yang sifatnya tahan terhadap panas. Jadi pada umumnya, peralat­an enamel dapat dipakai pada suhu yang tinggi termasuk untuk peng­gunaan microwave dan oven. Wadah jenis ini sebenarnya aman dipakai selagi permukaannya masih halus dan utuh. Namun, hal serius yang perlu diperha­ti­kan adalah peng­gu­naan un­sur-unsur logam berat seba­gai pigmen pewarnanya. War­na me­rah, kuning, dan jingga mengandung unsur timah hitam Pb dan kad­mium Cd, sedangkan war­na biru, hijau, atau hitam be­risiko mengandung un­sur kadmium Cd, kobal Co, atau tembaga Cu. Peralatan memasak berla­pis ena­mel memerlukan pe­na­nganan eks­tra sehingga tidak retak atau ter­kelupas. Jika kedua hal tersebut terja­di, unsur logam berat dalam pigmen pewarna dapat mela­rut ke bahan makanan yang dimasak dan masuk ke dalam tubuh saat dikonsumsi. Ber­dasarkan hasil penelitian, ke­beradaan unsur-unsur ter­se­but di dalam tubuh dapat me­nimbulkan gangguan terha­dap kesehatan ginjal dan sa­raf. Ibu-ibu suka mengguyur panci atau wajan dengan air keran segera se­telah selesai memasak? Sebaiknya henti­kanlah kebiasaan tersebut. Quen­ching atau pendinginan secara tiba-tiba dari keadaan panas dapat menyebabkan ter­jadinya keretakan dan pengelupasan lapisan ena­mel. Keadaan tersebut tentu akan semakin parah jika quenching dilakukan se­cara berulang-ulang dan dalam jang­ka waktu lama. Sebaik­nya hindari pula peng­g­u­naan sudip berbahan logam dengan su­dut yang run­cing kala memasak, serta penggunaan sikat kawat atau abu gosok ketika member­sih­kan. Peng­gunaan alat dan bahan tersebut da­pat mengi­kis atau mengelupas per­mu­kan enamel. Sebaiknya guna­kan­lah sudip berbahan kayu, nilon, atau silikon. Saat mem­bersihkan, guna­kan­­lah spos lembut yang khusus di­tu­jukan untuk wadah anti lengket. Hal yang sama perlu pula dilaku­kan saat ibu mengguna­kan peralatan memasak anti lengket berbahan teflon. Ja­di, hindarilah quenching, sudip logam bersudut run­cing, serta sikat kawat atau abu gosok. Kese­mua­­nya itu dapat merusak lapisan anti lengket. Selain itu, perlu pula di­hin­dari penggunaan wadah teflon pada suhu yang tinggi. Sebaliknya, gunakanlah api kecil hingga sedang saat me­masak. Penggunaannya pada suhu tinggi dapat memicu pem­ben­tukan gas-gas yang ber­ba­haya seperti asam per­fluo­­ro oktanoida PFOA. Po­ten­si pem­bentukan senyawa ini lebih be­sar jika permuka­annya terkelupas. Berdasar­kan hasil penelitian yang dila­kukan terhadap hewan perco­baan, paparan senyawa PFOA dapat mengakibatkan timbulnya penyakit kanker. Bagaimana pula dengan pengg­u­na­an sudip nilon saat memasak meng­gunakan wa­dah anti lengket? Pi­lihan ter­sebut sebenarnya sudah te­pat untuk menghindari terjadi­nya goresan atau pengelu­pas­an permu­kaan anti lengket. Bahan ini pun se­sungguhnya tahan dipakai pada suhu ting­gi. Namun nilon atau polia­mida mempunyai beragam jenis yang tergantung pada bahan penyusunnya, struktur molekulnya, dan jenis ikatan karbonnya. Kesemua hal ter­sebut mem­berikan pengaruh terhadap ke­ta­hannya terhadap panas. Bahan nilon berkualitas rendah, yang diiringi dengan harga yang mu­rah, sangat ren­tan terhadap suhu. Para ibu hendaknya waspada jika men­dapati adanya lelehan pa­da sudip nilon atau men­cium bau seperti ter­bakar saat memasak. Itu artinya telah ter­jadi pelepasan anilin dan metilen­dia­nilin MDA ke bahan makanan yang dima­sak. Anilin merupakan ba­han baku pembuatan MDA yang ber­fungsi sebagai penge­ras atau penguat pada bahan sudip ter­sebut. Anilin ber­si­fat racun dan dapat memicu ter­ja­dinya kanker, sedangkan MDA mem­beri dampak ter­hadap keru­sa­kan lever. Tips penggunaan dan pe­rawatan Ternyata peralatan mema­sak juga berperan besar dalam menghasilkan makanan yang sehat. Selain kondisi-kon­disi yang telah disampaikan di atas, ada pula aneka tips lain yang da­­pat diterapakan saat menjatuhkan pili­han, meng­gunakan, serta mera­wat per­alatan memasak anti lengket. Saat hendak membeli per­alatan me­masak, bacalah label produk se­cara saksama. Perhatikan spesifikasi ba­han yang digunakan serta pernya­taan yang memberikan ja­min­an kua­li­tas. Misalnya untuk sudip berbahan ni­lon, pastikanlah yang berkualitas tinggi, seperti adanya kete­rangan bah­wa dapat diguna­kan hingga suhu 220 °C. Selanjutnya, saat peng­gu­naannya, ikutilah petunjuk se­perti yang tertera pada label produk, seperti batas peng­­­­gunaan suhu, bahan-bahan yang perlu dihindari, serta anjuran cara pen­cucian dan penyimpanan. Sebe­lum digunakan untuk pertama kali­nya, dianjurkan untuk melumuri per­mukaan wadah anti lengket dengan mi­nyak. Ada juga yang menya­ran­kan pelumuran minyak dilakukan lagi setelah digunakan untuk selang wak­tu tertentu. Ada pula yang me­ngan­jurkan pen­cucian dengan air ha­ngat sebelum pertama kali digu­na­kan. Saat memasak, hindarilah menya­la­kan api saat wadah anti lengket da­lam keadaan kosong. Hal ini kerap dilaku­kan misalnya saat para ibu hen­dak memasak sajian lain meng­gun­akan peralatan yang baru saja di­guna­kan atau dicuci. Dalam keadaan ba­sah, biasanya wadah tersebut di­ke­ring­kan secara langsung dengan me­man­faatkan panas dari api. Kon­disi ini da­pat me­micu terjadinya panas ber­lebih. Selain itu, jika memerlu­kan pema­kaian pada suhu ting­gi, naikkanlah su­hu se­cara bertahap. Sedangkan un­tuk sudip berbahan nilon, hindarilah me­letakkannya di bagian tepi wadah anti leng­ket. Panas yang terdapat pada ba­gian tersebut lebih tinggi jika di­ban­dingkan dengan panas pada ba­gian bahan yang dimasak. Panasnya da­­pat melebihi 220 °C sehingga da­pat me­nye­babkan meleleh­nya bahan su­dip. Setelah digunakan sebaik­nya pe­ra­latan memasak anti lengket diren­dam dalam air panas lalu dibilas de­ngan sa­bun, atau tunggulah hingga di­ngin baru kemudian dicuci. Selan­jut­nya simpanlah wa­dah dalam ke­adaan kering. Cermatilah selalu keu­tuhan peralatan memasak yang di­gu­nakan. Hentikan peng­gunaannya jika ditemukan ke­rusakan seperti retak, pe­­cah, mengelupas, guratan/goresan, dan atau meleleh. Sikap cermat dan bijak sa­ngat di­perl­ukan ketika men­jatuhkan pilihan untuk mem­beli peralatan me­ma­sak anti lengket serta peme­li­ha­raan­nya. Ayo Ibu, tetaplah mema­sak dengan peralatan mema­sak anti lengket yang mena­wan dan elegan yang Ibu idam­kan dan sajikanlah hi­dangan sehat untuk keluarga tercinta. Penulis adalah staf peng­ajar Departemen Teknik Ki­mia USU 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID sO5Pvjf53JkOkRYT2LI356bIvA6c0S3Orqf6MRr2O7IQn-U3ZNYoRw==

bahan tahan panas dan anti lengket sebagai pelapis peralatan masak